Flashdisk Video Edukasi Islami Berisi 500 Lebih Video Edukasi.. Flashdisk 16GB Sandisk ORIGINAL garansi 5 Tahun. Gratis 1 OTG Dengan potongan 12%! Hanya Rp74.800. Dapatkan sekarang juga di Shopee! klik link ini langsung ke Shopee  VIDEO EDUKASI ISLAMI atau klik wa 081296355567 untuk WA ke Admin langsung Paket Flashdisk Video Edukasi Anak Muslim 16GB + Bonus OTG



Flashdisk Video Edukasi Islami Berisi 500 Lebih Video Edukasi.. Flashdisk 16GB Sandisk ORIGINAL garansi 5 Tahun. Gratis 1 OTG Dengan potongan 12%! Hanya Rp74.800. Dapatkan sekarang juga di Shopee! klik link ini langsung ke Shopee  VIDEO EDUKASI ISLAMI atau klik wa 081296355567 untuk WA ke Admin langsung Paket Flashdisk Video Edukasi Anak Muslim 16GB + Bonus OTG



Pengertian Ekosistem Laut Dalam

Pengertian Ekosistem Laut Dalam - Sahabat Dunia pendidikan Indonesia, Pada Artikel pendidikan yang anda baca kali ini dengan judul Pengertian Ekosistem Laut Dalam, team telah mencoba mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasinya. mudah-mudahan isi artikel saya ini, Artikel Biologi Kelautan, Artikel ekosistem, Artikel Laut Dalam, yang sudah dipersiapkan dan kami tulis ini dapat bermanfaat. Selamat membaca, jangan lupa SHARE dan Bookmark agar mudah mencari artikel ini.

Judul : Pengertian Ekosistem Laut Dalam
link : Pengertian Ekosistem Laut Dalam
Laut dalam merupakan daerah yang masih jarang diungkapkan dan dijelajahi. Orang banyak mengeksplorasi ke luar angkasa dari pada ke bawah laut. Itulah sebabnya banyak yang tidak mengetahui keajaiban-keajaiban yang ada di laut dalam. Di tahun 1960, Bathyscaphe Trieste menuju ke dasar dari Palung Mariana dekat Guam, pada kedalaman 35.798 kaki (10.911 m), titik terdalam di bumi. Jika Gunung Everest ditenggelamkan, maka puncaknya akan berada lebih dari satu mil dari permukaan. Pada kedalaman ini, ikan kecil mirip flounder terlihat. Kapal selam penelitian Jepang, Kaiko, adalah satu-satunya yang dapat menjangkau kedalaman ini, dan lalu hilang di tahun 2003.
Hingga tahun 1970, hanya sedikit yang diketahui tentang kemungkinan adanya kehidupan pada laut dalam. Namun penemuan koloni udang dan organisme lainnya di sekitar hydrothermal vents mengubah pandangan itu. Organisme-organisme tersebut hidup dalam keadaan anaerobik dan tanpa cahaya pada keadaan kadar garam yang tinggi dan temperatur 149°C. Mereka menggantungkan hidup mereka pada hidrogen sulfida, yang sangat beracun pada kehidupan di daratan. Penemuan revolusioner tentang kehidupan tanpa cahaya dan oksigen ini meningkatkan kemungkinan akan adanya kehidupan di tempat lain di alam semesta ini.
Laut dalam merupakan semua zona yang terletak di bawah zona eufotik (zona bercahaya) mencakup zona batipelagis, abisal dan hadal (Nontji, 2002). Laut dalam adalah bagian dari lingkungan bahari yang terletak di bawah kedalaman yang dapat diterangi sinar matahari di laut terbuka, dan lebih dalam dari paparan- paparan benua ( >200 m) . Laut dalam diliputi suasana gelap gulita sepanjang tahun (Nybakken, 1988:128). Pada ekosistem laut dalam terdapat komponen biotik serta abiotik. Selain itu terdapat interaksi antara komponen biotik dan abiotik serta aliran energi

Ekosistem didefinisikan sebagai suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik yang saling tak terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya, atau suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling mempengaruhi. Di dalam ekosistem, terjadi interaksi timbal balik dan saling ketergantungan antara organisme dan lingkungannya, akibatnya akan terjadi siklus materi dan siklus energi. Siklus materi berlangsung antara organisme dan anorganisme, sedangkan siklus energi akan menuju kepada struktur biotik tertentu. Secara umum, matahari merupakan sumber dari semua energi yang ada di permukaan bumi ini. Komponen-komponen pembentuk ekosistem, terdiri dari:
  • Komponen Biotik, merupakan makhluk hidup yang terdiri dari manusia, hewan,tumbuhan, dan mikroba.
  • Komponen Abiotik, berupa cahaya matahari, air, oksigen, suhu, iklim, garam,batuan, dan sebagainya.
Ekosistem laut dalam adalah suatu lingkungan ekstrim, suhu rendah, tekanan tinggi. Keanekaragaman kehidupan dasar laut yang ditemukan meliputi jenis karang lunak anthozoan meliputi Mawar Laut (Anemon Laut) dan Koral (Karang), cacing laut polichaeta, kerang-kerangan, udang, kepiting dan aneka mikroba hidup yang berasosiasi dalam habitat disekitar hydrothermal vents. Hydrothernal vents adalah area kebulan asap gelap dari kegiatan vulkanik yang menyemburkan air panas suhu 400 derajat celcius yang kaya mineral, terdapat didasar laut dalam Samudra Pasifik, Atlantik, dan Hindia. Komunitas biota itu hidup dari dukungan oleh adanya rantai makanan yang berbasis dari mikroba bakteri yang menggunakan sumber energi kimia secara chemosintesis dari hydrothermal vents.

Laut dalam merupakan ekosistem yang tidak lengkap. Hal ini karena aktivitas organisme yang berperan sebagai produser tergantung pada organisme yang ada di bagian permukaan laut. Organisme dari permukaan yang sudah mati akan dimanfaatkan oleh produser ketika sudah sampai di dasar laut. Fitoplankton yang berperan sebagai produser akan memakan debris (organisme bersel tunggal yang mati di dasar laut).


Demikian artikel Pengertian Ekosistem Laut Dalam, baca juga artikel mengenai Karakteristik Ekosistem Laut Dalam.



Mantep kan mas brow artikel :Pengertian Ekosistem Laut Dalam

,.. Pengertian Ekosistem Laut Dalam kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah kalau Blegitchu, sampai jumpa di postingan artikel lainnya Jangan lupa Share yaaa. Kawulo Alit manunggaling Gusti.. Donasi web ini silahkan hubungi aksarakuning@gmail.com, seikhlasnya, yang penting membantu membangun dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

Anda sekarang membaca artikel Pengertian Ekosistem Laut Dalam dengan alamat link https://pendidikan-tld.blogspot.com/2015/04/pengertian-ekosistem-laut-dalam.html

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

Related Posts :

0 Response to "Pengertian Ekosistem Laut Dalam"

Posting Komentar